Adonara adalah salah satu pulau di Pulau Flores Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur. Pulau Adonara dianurahi berbagai pesona wisata yang sangat indah, baik itu di Pantai maupun Pegunungan. Selain itu juga terdapat tempat wisata Rohani. Ingin mencari Tempat Wisata di Pulau Adonara?
Nama Adonara merupakan gabungan dari dua kata bahasa Lamaholot yaitu Ado dan nara. Ado merupakan nama laki-laki pertama yang mendiami pulau adonara yaitu Kelake Ado Pehan; sedangkan nara artinya kampung, bangsa, kaum kerabat. Secara harfiah, Adonara artinya kampung dari Ado, suku bangsa dari Ado, keturunan dan kaum kerabat dari Ado.
Bebrapa tempat wisata di Adonara yang wajib teman-teman kunjungi.
1. Pasir Timbul Pulau Meko
Hal yang menjadi daya tarik Pulau Meko adalah pasir timbulnya. Pulau seluas 1 kilometer persegi ini berupa gundukan pasir yang berada di tengah laut yang muncul hanya saat air laut surut.
Dengan hamparan pasir putih, air laut yang jernih, ditambah hamparan terumbu karang warna warni, pulau yang perna meraih juara 2 Kategori Wisata Air Terpopuler dalam ajang Anugerah Pesona Indonesia (API) 2020 juga menawarkan matahari sore yang mengagumkan.
Lokasi |
Desa Pledo, Dusun Meko, Kecamatan Witihama, Kabupaten Flores Timur, NTT. |
Sewa Kapal Nelayan Rp 400k |
2. Pantai Deri yang Tenang
Suara ombak yang sayup-sayum memberikan nuansa menenangkan. Ombak yang pelan memberikan ketenangan. Semua itu bisa kamu dapatkan di Pantai Deri.
Pohon kelapa yang menjulang tinggi dan berjejer di sepanjang pantai menambahkan sentuhan tropis. Keberadaan pohon ini memberikan naungan yang menyegarkan dan membentuk pemandangan khas pantai. Disisi pantainya, kita dapat melihat keindahan gunung yang seolah ditenggelamkan air laut.
Lokasi |
Jl. Trans Adonara, Duablolong, Kec. Ile Boleng, Kabupaten Flores Timur, NTT |
Gratis |
3. Air Hangat Pantai Kawaliwu
Pantai adalah tempat terbaik untuk menikmati matahari terbit yang menakjubkan dan matahari terbenam yang dramatis. Langit yang berubah warna menjadi oranye, merah, dan ungu memberikan pemandangan spektakuler.
Bibir Pantai Kawaliwu nerupa bebatuan coklat kehitaman, berukuran sangat besar diameter satu meter, hingga yang kecil seperti kelereng hasil sendimentasi yang terbawa aliran sungai. Di sela-sela batuan, timbul aliran air yang terasa hangat yang jika digali semakin dalam, akan semakin panas.
Lokasi |
Kawaliwu, Riangkotek, Kec. Lewolema, Kabupaten Flores Timur, NTT |
Gratis |
4. Memadu Kasih di Danau Waibelen
Waibelen dalam bahasa Lamaholot terdiri dari dua suku kata, wai yang berarti air, sementara belen berarti sumber besar. Danau Waibelen membenteng diarea 500 meter dengan kedalaman 10 hingga 35 meter.
Dari cerita turun-temurun, warga Lamaholot percaya bahwa danau ini terbentuk dari sebuah gunung yabnf menjulang tinggi bernama Ile Sodo Bera Woka Baa Nara, Ile Kuku NukuWoka Bao Bara dimana dipuncaknya terdapat sebuah kampung tua bernama Lewo Eko Pukang Tanah Parak Nimu. Gunung itu meletus lalu membentuk kaldera yang terjadi sekitar tahun 400-500 SM.
Lokasi |
Desa Waibao, Kecamatan Tanjung Bunga, Larantuka. |
Gratis |
5. Melihat Senja di Pantai Ina Burak
Pantai ini bertetangga dengan Pantai Wato Tena. Keduanya hanya dibatasi sebuah batuan karang. Keduanyapun sama cantiknya. Kata Ina berarti Perempuan dan Burak artinya Putih. Angin lembut yang bertiup dari laut menciptakan suasana sejuk dan menyegarkan di pantai.
Pantai ini adalah tempat terbaik untuk menikmati matahari terbenam yang dramatis. Langit yang berubah oranye, merah, dan ungu memberikan pemandangan spektakuler.
Lokasi |
Nihaone, Kec. Ile Boleng, Kabupaten Flores Timur, NTT |
Gratis |