Pantai Waka, Sebutir Mutiara di Kepulauan Sula Maluku Utara

Pantai berpasir putih, sebuah anugerah alam yang memikat hati setiap orang yang mencicipi pesonanya.

Mau nulis? Lihat caranya yuk!
Bagikan keindahan Indonesia yang ada disekitarmu di Dimensi Indonesia!

Memasuki Pantai Tanjung Waka, seseorang seakan diundang untuk menemukan kedamaian dan kecantikan yang tak tergambarkan. Pasir putih yang lembut menghampar sejauh mata memandang, mengundang langkah kita untuk merasakan kelembutan sentuhan tanah. Matahari bersinar dengan penuh kehangatan, memantulkan cahaya pada butiran pasir putih, menciptakan pemandangan yang cerah dan menyegarkan.

Pantai Tanjung Waka, tersembunyi sejauh 80 kilometer dari hingar bingar Sanana, ibu kota Kepulauan Sula, menyuguhkan perjalanan yang tak terlupakan. Dengan menggunakan kendaraan roda empat, wisatawan dapat mencapai Pantai Waka dalam waktu sekitar 1,5 jam saja.

Medan yang relatif ringan dan jalur aspal yang nyaman membuat perjalanan semakin menyenangkan. Sebagian besar perjalanan juga menghadirkan panorama laut yang memukau, menambah keindahan perjalanan menuju Tanjung Waka.

- Advertisement -
Mengunjungi rumah penyu hijau Tanjung Waka
Pantai tanjung Waka juga menawarkan wisata penyu yang langkah

Untuk mencapai Sanana dari Kota Ternate, ibu kota Provinsi Maluku Utara, tersedia dua opsi utama, yakni jalur udara dan laut. Jalur udara dapat ditempuh dengan menggunakan pesawat berbadan sedang yang melayani rute Ternate-Sula dan sebaliknya.

Pantai Tanjung Waka sudah dilengkapi dengan fasilitas, seperti pondok dan lapak untuk jualan. Dinas Pariwisata setempat juga telah membangun tujuh unit penginapan dengan harga terjangkai.

Air laut, dengan warna kehijauan yang menawan, memeluk pantai dengan lembut. Jernihnya air membuka pintu ke dunia bawah laut yang ajaib, memperlihatkan kehidupan laut yang indah. Snorkeling di tengah warna-warna laut yang memesona menjadi pengalaman tak terlupakan.

- Advertisement -

Saat senja tiba, langit dipenuhi oleh koreografi warna yang menggoda. Sunset di pantai berpasir putih ini memberikan pertunjukan alam yang memukau. Warna-warni yang memainkan sentuhan akhir hari menghadirkan ketenangan dan kehangatan, menciptakan kenangan yang abadi.

Pantai tanjung Waka
Air terjun yang mengalir hingga di bibir pantai di Desa Fatkaujoun, di timur Kepulauan Sula, Maluku Utara.

Suara ombak yang tak pernah berhenti memberikan latar musik yang menenangkan. Deburan ombak seolah-olah menjadi mantra alam yang mengajak kita untuk merenung dan melupakan sejenak kepenatan kehidupan hari ini.

Baca Juga :  Pantai Bara, Mutiara di Ujung Sulawesi

Keindahan Pantai Tanjung Waka semakin terungkap dengan panjang garis pantai sekitar 3 kilometer.

- Advertisement -