Di sisi barat Sumba, di sebuah tempat yang seolah terpisah dari dunia luar, tersembunyi Pantai Bawana—sebuah lanskap yang tampak seperti pintu gerbang menuju dimensi lain. Di sini, waktu bergerak lambat, ombak bergemuruh dalam ritme kuno, dan langit senja mengukir siluet yang tak terlupakan.
Terletak di Desa Kahale, Kecamatan Kodi Balaghar, Sumba Barat Daya, pantai ini bukanlah destinasi yang bisa dijangkau dengan mudah. Dari Tambolaka, perjalanan darat sejauh kurang lebih 2 jam harus ditempuh, menyusuri jalur berliku yang mengular di antara perbukitan dan padang rumput luas. Namun, tantangan sesungguhnya belum dimulai.
Begitu kendaraan berhenti, perjalanan harus dilanjutkan dengan berjalan kaki menuruni tebing curam yang licin, di mana setiap langkah harus diambil dengan penuh perhitungan. Namun, begitu kaki menyentuh pasir putih yang membentang luas, segala kelelahan seakan menguap.
Lihat postingan ini di Instagram
Pantai Bawana adalah tempat di mana keindahan liar bertemu dengan ketenangan. Ombaknya yang besar menerjang garis pantai dengan kekuatan yang tak terbendung, meninggalkan jejak busa putih yang perlahan menghilang. Namun, daya tarik utama pantai ini adalah sebuah formasi karang raksasa setinggi enam meter yang berdiri kokoh di tengah hamparan pasir—sebuah monolit alami yang memiliki lubang besar di tengahnya.
Karang bolong ini bukan sekadar batu biasa. Ia adalah gerbang menuju senja.
Saat matahari perlahan turun ke cakrawala, cahaya keemasan mulai merayapi permukaan laut, lalu menembus lubang besar di tengah karang, menciptakan pemandangan yang seolah berasal dari dunia lain.
Siluet tebing yang gelap membingkai cahaya senja dengan sempurna, menciptakan efek visual yang begitu dramatis. Inilah momen di mana wisatawan dari berbagai penjuru dunia berkumpul di bawah karang, menanti kesempatan untuk mengabadikan potret terbaik mereka dengan latar cahaya yang seakan membentuk portal menuju dimensi baru.
Lihat postingan ini di Instagram
Pantai ini memang masih tergolong destinasi yang belum banyak dijamah. Bahkan, beberapa warga Sumba sendiri belum menyadari keberadaan permata tersembunyi ini. Akses jalan yang belum sempurna menjadi tantangan tersendiri, namun masyarakat setempat perlahan mulai membuka jalan bagi para petualang yang ingin menyaksikan keajaiban ini. Jasa porter dan juru parkir kini tersedia, membantu wisatawan dalam menavigasi perjalanan yang menantang menuju pantai ini.
Bagi mereka yang mencari keindahan yang belum tersentuh, yang menginginkan pengalaman di mana alam dan petualangan berpadu dalam satu harmoni sempurna, Pantai Bawana adalah jawabannya. Ini bukan sekadar destinasi wisata—ini adalah panggung alam yang mempersembahkan salah satu pertunjukan senja terbaik yang pernah ada.
Jika Anda berani melewati gerbang ini, bersiaplah untuk menyaksikan bagaimana matahari tenggelam dalam genggaman lautan, meninggalkan jejak cahaya yang akan terpatri selamanya dalam ingatan Anda.
