Sebagian besar orang Indonesia sudah tidak asing dengan kemiri. Tanaman dengan nama ilmiah Aleurites moluccana ini dikenal sebagai bumbu dapur, yang punya banyak manfaat sehat.
Beberapa manfaat kemiri yang sering menjadi incaran banyak orang, misalnya untuk perawatan rambut, mengobati luka, dan mengontrol eksem.
Berbagai kandungan gizi inilah yang dapat memberikan khasiat untuk kesehatan Anda. Simak manfaat kemiri berikut ini.
1. Menyembuhkan Gigitan Serangga
Selain dapat menyembuhkan luka, kemiri juga dipercaya dapat menyembuhkan luka akibat gigitan serangga yang ringan dan menimbulkan luka.
Caranya, panggang kemiri dan kunyit, lalu tumbuk keduanya hingga halus. Setelah itu, Anda bisa meletakkannya di bagian kulit yang terasa gatal akibat gigitan serangga.
2. Membantu Mengontrol Eksim
Kemiri yang sudah diolah menjadi minyak dianggap mampu membantu penderita eksim dalam mencegah gatal, melembapkan kulit, dan mengatasi peradangan secara efektif.
Eksim sendiri merupakan salah satu masalah kulit yang paling sulit untuk dikendalikan. Penderitanya akan kerap mengalami kulit kering, kasar, dan gatal.
Selain membantu meredakan eksim, minyak kemiri juga efektif dalam melawan gejala penyakit kulit lainnya, seperti rosacea dan psoriasis.
3. Menyembuhkan Luka
Minyak olahan kemiri diklaim mampu menghilangkan rasa sakit, mempercepat pernyembuhan luka, melindungi luka dari kemungkinan infeksi, menghilangkan pembengkakan, dan membantu penyembuhan kulit terbakar.
4. Perawatan Rambut
Asam lemak linoleat dan linolenat yang ditemukan dalam minyak dari kemiri mampu melapisi dan melembapkan rambut, memberikan nutrisi pada rambut, membuat rambut berkilau, dan mencegah kerusakan rambut.
Selain itu, kemiri juga dapat membantu mengatasi masalah kulit kepala berketombe atau gatal. Semua ini berkat asam lemak dalam minyak kemiri yang mampu menembus batang rambut dan membuatnya nampak sehat.
5. Melancarkan Pencernaan
Manfaat kemiri selanjutnya yakni bantu memperlancar proses pencernaan makanan dalam perut. Ini bisa terjadi mengingat kemiri mengandung serat. Ditambah lagi, minyak yang terdapat pada kemiri dapat bertindak sebagai pencahar ringan.
Rutin makan kemiri dapat membantu membuat buang air besar (BAB) menjadi lebih lancar dan teratur. Serat makanan akan meningkatkan berat dan ukuran tinja sehingga kotoran lebih mudah dikeluarkan.
Meski memberi manfaat, kemiri tidak boleh dikonsumsi mentah-mentah. Kemiri bisa saja menjadi racun dan menimbulkan efek samping seperti mual, muntah, dan sesak napas.
Oleh karena itu, pastikan kemiri yang Anda konsumsi sudah diolah matang.