Pulau Alor terkenal dengan keindahan alamnya yang memukau. Saat mendengar nama Alor, banyak orang langsung membayangkan kecantikan pulau ini. Tidak heran jika Alor menjadi salah satu destinasi wisata favorit, terutama karena pantai-pantai indahnya. Salah satu pantai yang menarik perhatian adalah Pantai Watu Peti, yang terkenal dengan pasir putih dan cerita legenda yang menyertainya.
Menurut kisah setempat, Watu Peti merupakan peti harta karun milik seorang putri kerajaan yang berubah menjadi batu. Legenda ini menceritakan tentang Siti Sangedah, seorang putri yang dipanggil pulang secara paksa oleh utusan orangtuanya, meninggalkan peti harta karunnya di tepi pantai. Saat mereka kembali untuk mengambil peti tersebut, ternyata peti itu sudah berubah menjadi batu.
Nama “Watu Peti” sendiri berasal dari bahasa setempat, di mana “watu” berarti batu dan “peti” berarti peti. Sehingga, Watu Peti merujuk pada batu yang menyerupai peti. Batu ini terletak di tepi pantai, namun sedikit menjorok ke laut. Meski ukurannya tidak terlalu besar, batu tersebut memiliki warna gelap seperti karang pada umumnya. Tidak jauh dari Watu Peti, terdapat pula batu yang menyerupai ayam, yang diyakini merupakan milik Putri Siti Sangedah.
Selain keindahan alamnya, Pantai Watu Peti juga menawarkan berbagai aktivitas menarik bagi pengunjung, seperti snorkeling, menyelam, berenang, atau hanya bersantai menikmati panorama sekitar. Pemandangan bawah lautnya yang kaya akan biota laut menjadi daya tarik tersendiri bagi para penggemar kegiatan bawah laut.
Pantai ini juga terkenal karena suasananya yang tenang dan damai, cocok untuk melepas penat dari rutinitas sehari-hari. Pengunjung bisa menikmati indahnya matahari terbenam di Pantai Watu Peti, yang menawarkan pemandangan spektakuler.
Pantai Watu Peti dapat dicapai dengan perjalanan sekitar 1,5 jam dari Desa Marisa di Pulau Kangge. Pengunjung bisa menyewa perahu lokal atau sekoci dengan biaya sekitar Rp 60.000 hingga Rp 70.000 per orang.
Pantai ini juga menjadi surga bagi para peselancar, berkat ombaknya yang konsisten dan menantang sepanjang tahun. Ombaknya sangat diminati oleh peselancar lokal maupun internasional.
Selain itu, perairan di sekitar pantai menawarkan terumbu karang yang menakjubkan dan kehidupan laut yang beragam, menjadikannya tempat yang ideal untuk snorkeling dan menyelam. Pasir putih yang lembut serta suasana yang tenang membuat pantai ini tempat yang sempurna untuk berjemur dan bersantai.
Di sekitar Pantai Watu Peti, pengunjung juga bisa menemukan pedagang yang menjual berbagai kerajinan tangan khas Alor, seperti patung kayu dan barang-barang dari terumbu karang. Selain itu, toko-toko lokal juga menawarkan berbagai pakaian dan aksesoris yang menarik.